TIPS MAHIR MENGEMUDI



Posisi Mengemudi
Duduk yang nyaman dan tenang sangat menentukan saat kita berkendara. Duduk bersandar dengan punggung menempel di sandaran akan membuat kita rileks dan memberikan posisi tangan yang leluasa. Meletakkan tangan pada lingkar kemudi di posisi arah jam 9 dan 3. Arah ini akan memberikan keleluasaan maksimal meski harus berputar 45 derajat. Berikan ruang gerak kaki yang cukup dan gunakan sedikit tenaga saat menginjak pedal baik gas atau kopling.
Ketika kurang nyaman, anda dapat memilih posisi jarum jam angka 10 dan 2. Jangan membiasakan meletakkan tangan pada bagian atas roda kemudi, terutama pada mobil-mobil baru, karena air bag dapat mematahkan tangan atau mendorongnya ke muka anda bila sampai terkembang.

Kemudi Control
Saat bermanuver gunakan kedua tangan dengan harmonis. Karena dengan menggunakan satu tangan, kemungkinan pegangan lepas tinggi. Pada saat menikung dan kembali ke posisi lurus, lepas kemudi untuk memberikan putaran kemudi secara otomatis dengan tetap terkontrol.

Amati lingkungan
Sebagai pegemudi baru harus mengenal karakter pengguna jalan lain. Kuasai situasi ketika bertemu dengan pengemudi anak muda. Gaya anak muda banyak yang agresif dan tak jarang ugal-ugalan. Lebih baik mengalah dan tidak berebut jalan. Demikian pula bila bertemu dengan pengemudi berusia lanjut yang berjalan lamban, lebih baik bersabar dan mencari waktu yang pas untuk mendahului. Selalu pantau kaca spion untuk berhati-hati dengan pengemudi motor yang kerap masuk ke celah antar mobil.

Hindari jalur cepat
Jangan berdiam di jalur paling kanan. Jalur kanan adalah untuk mendahului, bukannya jalur cepat, apalagi bila kecepatan anda di bawah 80 km/jam. Inilah sebab mengapa banyak pengemudi yang nekad mendahului dari jalur paling kiri. Jadi jangan salahkan dulu mereka yang mungkin sedang terburu-buru namun ada pengemudi keras kepala yang tidak bersedia memberi jalan di jalur paling kanan.

Mengenal rambu dan jalan
Saat melintasi jalan pertama kali, pantau rambu petunjuk, dan berikan ruang memory untuk merekam situasi jalan. Rambu-rambu lalu lintas juga harus dipahami, bukan sekedar mematuhi.